Laboratorium di FMIPA

Laboratorium di FMIPA

Laboratorium di FMIPA UM.

Lab

Selain laboratorium di atas, FMIPA Universitas Negeri Malang juga memiliki Laboratorium Unggulan, yaitu Laboratorium Sentral, yang terdiri dari beberapa sub Laboratorium.

Sub Laboratorium

Peralatan

Fungsi

Nanopartikel

XRD

Untuk analisis struktur kristal senyawa

XRF

Analisis komposisi unsur dalam sampel (batuan)

Mikroanalis

SEM-EDAX

Sebagai mikroskop elektron perbesaran sampai satu juta kali

Geofisik

GPR dan Geolistrik

Analisis lapisan bawah tanah termasuk sumber air dan minyak

Kimia Instrumentasi

GC-MS

Analisis komponen senyawa organik

FTIR

Analisis gugus fungsi senyawa organik

Bioteknologi dan Biomolekuler

PCR dan RT-PCR

Analisis dan perbanyakan DNA (termasuk identifikasi mikroba patogen)

Total Carbon Analyzer

Penentuan kadar karbon senyawa organic

Beberapa foto alat yang terdapat di Lab Sentral FMIPA UM.

alat1

 

 

Gedung Perkuliahan Dan Taman

Gedung B20 (FMIPA), dikenal sebagai gedung administrasi umum; terdiri dari dua lantai dengan luasan total 1.600 m2. Lantai satu dimanfaatkan untuk layanan administrasi akademik, administrasi umum dan barang mililik negara, administrasi keuangan dan kepegawaian serta administrasi akademik. Lantai dua digunakan untuk kantor pejabat fakultas (Dekan, Wakil Dekan I, Wakil Dekan II, dan Wakil Dekan III), ruang rapat, serta aula yang memiliki daya tampung 300 kursi.

 

Gedung B19  (KIMIA) merupakan gedung Jurusan Kimia; terdiri dari tiga lantai dengan luasan total  2.400 m2. Lantai satu dimanfaatkan untuk layanan administrasi Jurusan Kimia (kantor Ketua dan Sekretaris Jurusan, kantor Kepala Laboratorium,  dan labor-an). Juga terdapat ruang kerja dosen, ruang rapat dengan kapasitas 150 kursi dan laboratorium penelitian mahasiswa tahun terakhir. Lantai dua dan tiga dimanfatkan untuk laboratorium dan ruang peralatan khusus. Laboratorium yang terdapat di gedung B19 adalah laboratorium kimia dasar, laboratorium kimia anorganik, laboratorium kimia organik, laboratorium kimia fisik, laboratorium kimia analitik dan instrumentasi, dan  laboratorium biokimia. Tiap laboratorium dapat menampung 30-40 orang mahasiswa, dan didukung peralatan lengkap. Ruang peralatan khusus terdiri dari ruang spek-trofotometer UV-Vis, ruang spektrofotometer infra merah (FTIR) ruang spektrofotometer serapan atom (AAS).

Gedung B23 (GKB) dikenal sebagai gedung kuliah bersama; terdiri dari tiga lantai dengan luasan total  2.400 m2. Lantai satu digunakan sebagai kantor Ketua Program Studi, Ketua Laboratorium , Ruang Baca, dan layanan  adminidtrasi Program Studi Pendidikan IPA dan Laboratorium IPA dan Ruang Kuliah . Lantai satu, dua, dan tiga sebanyak 18 ruang dimanfatkan untuk kuliah teori untuk semua jurusan yang ada di lingkungan FMIPA UM. Tiap ruangan kuliah dapat menampung 30–90 Mahasiswa.

 

 

 

Gedung B18 (GLB) Laboratorium Sentral Mineral dan Material Maju FMIPA Universitas Negeri Malang adalah laboratorium Riset Terpadu yang bekerja secara Multidisipliner khususnya bidang ilmu-ilmu dasar dan terapan. Laboratorium Sentral Mineral dan Material Maju FMIPA memiliki kemampuan riset dibidang Microscopy, Spectroscopy, Structural Analysis, Metalurgical Analysis, Bio-Material, Bio-Chemical, Advance Ceramics, Geophysics. Laboratorium ini mendukung pencapaian Visi UM, yaitu menjadikan UM sebagai perguruan tinggi unggul yang peduli terhadap nilai kemanusiaan dan menjadi rujukan dalam pengembangan bidang kependidikan, ilmu pengetahuan, teknologi, dan seni. Hal ini ditunjukkan dengan kecanggihan peralatan yang dimiliki dan berstandart Internasional.

 

 

Gedung B21 (BIO) dikenal sebagai gedung Jurusan Biologi; terdiri dari tiga lantai de-ngan luasan total 2.400 m2. Lantai satu dimanfaatkan untuk layanan administrasi Ju-rusan Biologi (kantor Ketua dan Sekretaris Jurusan, kantor Kepala Laboratorium  dan laboran), ruang kerja dosen dan ruang komputer. Lantai dua dan tiga dimanfatkan untuk laboratorium dan ruang peralatan khusus. Laboratorium yang terdapat di gedung O-5 adalah Laboratorium Ekologi, Laboratorium Botani, Laboratorium Zoologi, Laboratorium Mikrobiologi, Laboratorium Genetika, Fisiologi Tumbuhan dan Laboratorium Kultur Jaringan, Laboratorium Hewan, dan Laboratorium Anatomi Fisiologi Manusia, Anatomi, Kultur  Jaringan Tumbuhan dan Hewan dan lab PBM Biologi  yang didukung peralatan pembelajaran.

 

 

 

 

 

Gedung B22 (FISIKA) dikenal sebagai gedung Jurusan Fisika; terdiri dari tiga lantai dengan luasan total 2.400 m2. Lantai satu dimanfaatkan untuk layanan administrasi Jurusan Fisika (kantor Ketua dan Sekretaris Jurusan, kantor kepala laboratorium  dan laboran), ruang kerja dosen dan bengkel. Lantai dua dan tiga dimanfatkan untuk laboratorium dan ruang peralatan khusus. Laboratorium yang terdapat di gedung B22 adalah. Laboratorium Material, Laboratorium Instrumentasi dan Elektronika, Laboratorium Fisi-ka Teori dan Komputasi, serta Laboratorium Pembelajaran Fisika yang didukung dengan peralatan pembelajaran. Juga terdapat ruang referensi, dan ruang multimedia.

 

 

 

 

 

 

Gedung B24 (MATEMATA) dikenal sebagai gedung Jurusan Matematika; terdiri dari tiga lantai dengan luasan total 2.400 m2. Ketiga lantai dimanfaatkan untuk layanan administrasi Jurusan Matematika (kantor Ketua dan Sekretaris Jurusan, kantor Kepala Laboratori-um  dan laboran), ruang kerja dosen laboratorium dan bengkel. Laboratorium dan bengkel dilengkapi perangkat pembelajaran, termasuk OHP, LCD Projector, VCD Pla-yer, berbagai jenis Software, 60 komputer multimedia.

 

 

 

 

 

Gedung B25 (SPA) dikenal sebagai gedung perkuliahan dan kegiatan mahasiswa, terdiri dari tiga lantai dengan luas total 2.400 m2.  Lantai satu dipakai kegiatan kemahasiswaan, dan  kantor Organisasi dan Unit Kegiatan Mahasiswa. Lantai dua dan tiga dimanfaatkan untuk kegiatan perkuliahan.

 

 

 

 

 

 

 

 

 

 

Jalur Seleksi Masuk PTN

  1. Jalur Seleksi Sendiri.
    Jalur seleksi sendiri  antara lain Jalur Seleksi  Penelusuran Minat dan Kemampuan (PMDK),  Penelusuran Minat dan Kesempatan Belajar (PMKB), Seleksi Masuk Program Sarjana (SMPS), Seleksi Beasiswa Bidik Misi (SBBM), dan Sistem Penerimaan Alih Jenjang (SPAJ).  Proses seleksi mahasiswa FMIPA ini melibatkan berbagai unsur terkait dengan tugas dan kewenangan yang berbeda-beda. Unsur administratif me¬la¬ku¬kan tabulasi data skor sekolah dan nilai raport, mengolahnya berdasarkan bobot yang sudah ditetapkan oleh rapat pimpinan berdasarkan usulan Ketua Jurusan, serta membuat rang-king nilai akhir peserta. Daftar rangking kemudian dibawa kerapat yang dihadiri oleh Ke¬tua Jurusan, pimpinan staf administrasi terkait, dan pimpinan universitas. Pada rapat tersebut disediakan dokumen asli (raport, piagam, daftar, skor sekolah) agar peserta rapat dapat mengadakan penelitian ulang jika diperlukan. Berdasarkan hasil ra¬pat itu disusun draft akhir yang selanjutnya dibahas di tingkat rapat pimpinan yang dihadiri oleh para Dekan. Dengan demikian, proses seleksi ini diyakini telah bebas dari unsur KKN. Begitu pula untuk jalur seleksi yang lain. Khusus untuk penerimaan mahasiswa baru lewat jalur Sistem Penerimaan Alih Jenjang (SPAJ), input mahasiswanya berasal dari non-SLTA yaitu lulusan Diploma atau Sarjana Muda dalam rumpun bidang studi yang sama.
  2. Jalur SNMPTN.
    Dalam sistem penerimaan mahasiswa baru melalui jalur SNMPTN, Universitas Negeri Malang bergabung di wilayah C/Regional 3.  Mulai tahun akademik 2005/2006, penerimaan ma¬hasiswa baru melalui SNMPTN dilaksanakan oleh badan independen yang dibentuk oleh Paguyupan Rektor PTN di Indonesia, badan tersebut bernama Perhimpunan Seleksi Penerimaan Mahasiswa Baru. Tingkat persaingan masuk ke program studi di FMIPA Universitas Negeri Malang melalui jalur SNMPTN tergolong ketat (lihat Tabel 9). Tingginya jumlah peminat tersebut merupakan suatu kekuatan yang memungkinkan keberlangsungan penyelenggaraan semua program studi yang ada di FMIPA Universitas Negeri Malang. Dilihat dari nilai ujian sebagai indikator, rekruitmen mahasiswa baru melalui jalur SNMPTN dapat menghasilkan masukan mahasiswa yang cukup berkualitas. Namun demikian, dalam rangka menghasilkan lulusan yang lebih baik lagi, masih perlu kerja keras untuk meningkatkan promosi dan metode perekrutan.

 penerimaan mahasiswa

Jurusan, Program Studi dan Akreditasi

Jurusan, Program Studi dan Akreditasi

Sejak tahun akademik 2012/2013 FMIPA Universitas Negeri Malang mengelola 9 pro­gram studi. Pro­gram studi serumpun, baik kependidikan maupun non kependidikan, dikelola dalam satu jurusan, sehingga saat ini  di FMIPA ada 8 Prodi yang tergabung kedalam 4 jurusan , dan satu Prodi Setingkat Jurusan  yaitu Prodi Pendidikan IPA.
 
Jurusan Matematika mengelola Program Studi Pendidikan Matematika dan  Pro­gram Studi Matematika. Program Studi Pendidikan Matematika diharapkan dapat menghasilkan Sarjana Pendidikan Matematika  yang berkompeten sebagai pengajar yang profesional dalam merancang sistem dan model-model pembelajaran yang menimbulkan kreatifitas peserta didik, serta mampu mengembangkan beragam media pembelajaran yang inovatif, dan kritis terhadap penyelenggaraan system pendidikan dan pengajaran. Program Studi Matematika dimaksudkan untuk menghasilkan Sarjana Matematika yang berkompeten  dalam mengembangkan dan mene­rap­kan matematika kedalam berbagai bidang, dan ber­po­tensi sebagai peneliti pada instansi yang me­mer­lukan kajian matematika (LIPI, LAPAN, BPPT atau lembaga penelitian lainnya), seta berpotensi dosen, dan prak­tisi pada bidang: industri, perbankan, asuransi, statistik terapan, telekomunikasi, dan informatika.
 
Jurusan Fisika mengelola Program Studi Pendidikan Fisika dan Program Studi Fi­sika. Program Studi Pendidikan Fisika dimaksudkan untuk menghasilkan Sar­ja­na Pendidikan Fisika  berkompeten sebagai pengajar fisika yang profesional, pengembang metode pembelajaran fisika yang inovatif, pengembang media pembelajaran fisika berbasis IT maupun konvensional dan pengembang kurikulum serta instruktur pelatihan pendidikan fisika. Program Studi Fisika bertujuan menghasilkan Sarjana Fisika yang berkompeten dalam bidang penelitian dan pengembangan (khususnya dalam bidang Fisika Material, Elektronika dan Instrumentasi, serta Komputasi dan Teknologi Informasi) dan berkom-peten sebagai peneliti pada divisi Research and Development di dunia industri. Lulusannya diharapkan juga berpotensi sebagai dosen yang siap melanjutkan ke jenjang pendidikan.
 
Jurusan Kimia mengelola Program Studi Pendidikan Kimia dan Program Studi Ki­mia. Program Studi Pendidikan Kimia bertujuan menghasilkan Sarjana Pen­di­dik­an Kimia yang berkompeten sebagai tenaga pengajar kimia professional, perancang sistem pembelajaran kimia yang inovatif dan modern, pengembang media pembelajaran kimia berbasis komputer (WEB dan sejenisnya) dan konvensional, serta pengamat kritis terhadap sistem pembelajaran kimia di sekolah menengah. Lulusannya juga berpotensi untuk menjadi dosen dan tenaga instruktur kimia di lembaga-lembaga pelatihan pendidikan, baik negeri ataupun swasta. Program Studi Kimia bertujuan menghasilkan Sarjana Kimia yang berkompeten sebagai tenaga peneliti kimia diberbagai lembaga penelitian (seperti LIPI, BPPT, dan Balai Penelitian), pada divisi Research and Development, dan pengendali mutu pada divisi Quality Control. Lulusan ini juga berpotensi untuk menjadi dosen kimia dan berwiraswasta  dibidang eksplorasi dan pemberdayaan sumber-sumber alam potensial.
 
Jurusan Biologi mengelola Program Studi Pendidikan Biologi dan Program Studi Biologi. Program Studi Pendidikan Biologi  bertujuan menghasilkan Sarjana Pen­didikan Biologi yang prospektif untuk dunia pendidikan biologi, dan IPA.  Lulusannya juga berpotensi untuk menjadi dosen dan tenaga instruktur biologi di lembaga-lembaga pelatihan pendidikan. Program Studi Biologi bertujuan untuk menghasilkan Sarjana Biologi yang berkompeten sebagai peneliti dibalai penelitian, bioteknologi, agro industri, keluarga berencana dan lingkungan hidup, serta di sektor industri. Lulusan ini juga berpotensi untuk menjadi dosen biologi dan berwiraswasta di bidang agrobisnis. Program Studi Pendidikan IPA merupakan Prodi Baru di FMIPA  UM yang bertujuan untuk menghasilkan lulusan yang memiliki karakter luhur sebagai pendidik dan memiliki penguasaan materi IPA sekolah, pendekatan pembelajaran, serta penguasaan teknologi informasi dan komunikasi sebagai dasar pengembangan profesionalitas keguruan yang memenuhi tuntutan jaman.
 

No.

Jurusan

Prodi

Akreditasi

1.

Matematika

Program Studi Pendidikan Matematika (S1)

A

Program Studi Matematika (S1)

B

Pendidikan Profesi Guru (PPG)

B

Program Studi Pendidikan Matematika (S2)

B

Program Studi Pendidikan Matematika (S3)

B

2.

Fisika

Program Studi Pendidikan Fisika (S1)

A

Program Studi Fisika (S1)

B

Pendidikan Profesi Guru (PPG)

C

Program Studi Pendidikan Fisika (S2)

B

3.

Kimia

Program Studi Pendidikan Kimia (S1)

A

Program Studi Kimia (S1)

B

Pendidikan Profesi Guru (PPG)

C

Program Studi Pendidikan Kimia (S2)

B

Program Studi Pendidikan Kimia (S3)

C

4.

Biologi

Program Studi Pendidikan Biologi (S1)

A

Program Studi Biologi (S1)

A

Pendidikan Profesi Guru (PPG)

C

Program Studi Pendidikan Biologi (S2)

A

Program Studi Pendidikan Biologi (S3)

A

5.

 

Program Studi Pendidikan IPA (S1)

C

 
Chat