FMIPA UM GO PIMNAS 31 DI UNY

FMIPA UM GO PIMNAS 31 DI UNY

Kemajuan teknologi di era ini menuntut para pendidik berpikir ulang dalam menerapkan strategi saat proses pembelajaran berlangsung. Namun, yang menjadi tantangan terbesar adalah bagaimana berupaya mengejar kemajuan teknologi dengan tidak meninggalkan nilai-nilai adiluhung bangsa.

Menghadapi kedua tantangan tersebut, tiga dara asal Universitas Negeri Malang yaitu Badi’atus Sholihah, Rani Wahyu Andani, dan Izzatun Navis dibawah bimbingan Bapak Nurul Hidayat, S.Si., M.Si. yang tergabung dalam Program Kreativitas Mahasiswa atau PKM bidang Penelitian Sosial Humaniora merancang suatu model dan media pembelajaran baru yang mengintegrasikan teknologi digital dengan permainan tradisional engklek. Seperangkat inovasi pembelajaran tersebut mereka namai dengan GATA-Fisika.

“Jadi alasan kami membuat inovasi GATA-Fisika adalah untuk mengikuti perkembangan zaman dengan tetap memunculkan tradisi yang ada di Indonesia. Oleh karena itu GATA-Fisika hadir untuk mengintegrasikan teknologi digital dengan permainan tradisional” tutur Rani.

Menggunakan pendekatan permainan tradisional engklek yang dikemas secara menarik, serta dilengkapi dengan fenomena yang disajikan dalam teknologi macromedia flash menjadi keunggulan tersendiri dari GATA-Fisika. Keunggulan lainnya yaitu membantu Guru agar dapat memberikan feedback langsung kepada siswa, sehingga materi bisa dapat tersampaikan secara utuh.

Selain menekankan pada pemahaman materi, GATA-Fisika juga menekankan pada pentingnya arti kerjasama sebuah tim. Hal ini sebagai upaya menanamkan budaya gotong royong antar siswa. Keuntungan lainnya jika menggunakan model pembelajaran ini yaitu dapat meningkatkan ranah kognitif, afektif, dan psikomotor pada siswa.

Meskipun saat ini GATA-Fisika berfokus pada materi Gerak Harmonis Sederhana  untuk siswa SMA kelas X. Namun, tidak menutup kemungkinan GATA-Fisika juga akan digunakan pada materi lainnya dan dijenjang yang berbeda.

Sebagai uji coba model yang mereka ciptakan, tim GATA-Fisika melakukan penelitian pada salah satu sekolah di Kota Malang, yaitu SMAN 9 Malang. Siswa dan guru di sekolah tersebut menerima dengan baik adanya inovasi model dan media pembelajaran ini.

Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan pada bulan April-Mei ternyata hasil analisis efek size menunjukkan hasil d>1,00 yaitu sebesar 5,27. Hal ini berarti siswa yang menggunakan GATA-Fisika terbukti siswa mengalami peningkatan prestasi belajar

“Kami berharap GATA-Fisika dapat bermanfaat untuk siswa, guru, dan sekolah. Tentunya siswa kami harapkan bisa lebih faham terkait materi fisika dan guru bisa terinspirasi untuk menggunakan GATA, dan tentunya bagi Pendidikan Indonesia agar lebih baik lagi” tutur Rani.

Terakhir, dengan bantuan pendanaan PKM 5 Bidang sebesar Rp 7,2 Juta dan melajunya tim ini ke PIMNAS, Rani dan tim berharap nantinya GATA-Fisika bisa dikembangkan lebih lanjut dan diimplementasikan pada sekolah-sekolah di Indonesia.

Chat